LEAHISM

What I see. What I hear. What I feel. What I do.

Welkom! Welcome! Selamat Datang!

Ik aanbiden deze blog in het Nederlands, Engels en Indonesisch. Ik hoop dat jij geniet ervan.

I serve this blog in Dutch, English, and Indonesian. I hope you enjoy it.

Aku menyuguhkan blog ini dalam Bahasa Belanda, Bahasa Inggris, dan Bahasa Indonesia.
Aku harap kamu menikmatinya.

Gubahan: Lagu Krisdayanti – Kamu Dihatiku Selamanya

Lama sudah ku bersama menemani dirimu
Berbagi cinta dan berbagi rasa
Semakin kita melangkah semakin kita dalam
Semakin terlihat jauh berbeda

Tapi ku tak sangka secepat ini
Harus berakhir kisah cinta kita

Reff:
Ku akan selalu mencintaimu
Walau kita tak mungkin bersama
Meski berat melepasmu
Tapi kamu akan selalu di hatiku selamanya

Betapa hancur hatiku meninggalkan dirimu
Tapi itu bukanlah kehendakku
Kita memang t'lah berbeda
Tak pernah satu kata
Tak baik juga untuk diteruskan

Tapi ku tak sangka secepat ini
Harus berakhir kisah cinta kita

Back to Reff: 2x


Tau kan lagu itu. Aku banget deh hehehe... Tapi ada sedikit perubahan. Satu perubahan sih sebenarnya.

Betapa hancur hatiku meninggalkan dirimu
Tapi itu bukanlah kehendakku


Kuubah menjadi:

Betapa hancur hatiku meninggalkan dirimu
Tapi itu memanglah kehendakku


Segala sesuatu yang kita ambil janganlah diratapi terlalu lama. Kita harus terus maju dan menapaki hidup. Apalagi untuk urusan cinta. Ingat, bung!!! Masih ada keluarga kita yang sayang dengan kita. Jangan hanya karena seorang wanita atau laki-laki kau hidup di atas kesengsaraan hati. Rugilah orang tuamu membesarkanmu sampai sekarang, eh anaknya malah sakit gara-gara putus cinta. Tataplah dunia dengan penuh keagungan. Secercah sinar di mana kau bisa memilikinya, jangan sampai kau acuh tak acuh kesempatan itu. Sekali putus ya putus saja sekalipun dia di hatimu selamanya. Seorang yang memutuskanmu sudah menjadi bukti bahwa dia memang bukan yang terbaik untukmu. Kau patut mendapatkan kekasih yang memang benar-benar sesuai dengan kebutuhanmu. Camkan itu!!!!

No comments:

Post a Comment